Langsung ke konten utama

-Life is beautiful, wonderful, love, wisdom, 'n freedom-

Hal yang paling menyedihkan adalah :

# saat kau jujur padanya, dia berdusta padamu! ! !

# saat dia telah berjanji padamu, dia mengingkarinya! ! !

# saat kau memberikan perhatian, dia tidak menghargainya! ! !

Hal yang sangat menyakitkan adalah :

@ saat kau mengirimkan "pesan" padanya, dia menghapus tanpa membacanya! ! !

@ saat kau membutuhkan jawaban dari "pesan"mu, dia tidak menjawab dan mengacuhkannya! ! !

@ saat bertemu dengannya dan ingin menyapa, dia pura-pura tidak melihatmu! ! !

@ saat kau mencintainya dengan tulus, tapi dia tidak mencintaimu! ! !

@ saat dia yang kau sayangi, tiba-tiba pergi dan tak kembali! ! !

Hal yang sangat mengecewakan adalah :

= kau dibutuhkan hanya pada saat dia dalam kesulitan! ! !

= saat kau bersikap ramah, dia terkadang bersikap sinis padamu! ! !

= saat kau butuh dia untuk berbagi cerita, dia berusaha untuk menghindarimu! ! !

JANGAN PERNAH MENYESAL ATAS APA YANG TERJADI PADAMU! ! !

Sebenarnya hal-hal yang kau alami sedang mengajarimu,

# saat dia berdusta padamu atau tidak menepati janjinya padamu atau dia tidak menghargai perhatian yang kau berikan, SEBENARNYA dia telah mengajarimu agar kau tidak berperilaku seperti dia.

@ saat temanmu menghapus "pesan" yang kau kirim sebelum membacanya atau saat bertemu dengannya dan ingin menyapa dia pura-pura tidak melihatmu, SEBENARNYA dia telah mengajarkanmu agar tidak berprasangka buruk dan selalu berpikiran positif! ! ! Bahwa mungkin saja dia pernah membaca "pesan" yang kau kirim atau mungkin saja dia tidak melihatmu, dan saat dia tidak menjawab "pesan"mu sebenarnya dia telah mengajarkanmu untuk menjawab "pesan" orang lain yang membutuhkan jawaban, walaupun kau sedang sibuk dan jika kau tidak dapat menjawabnya katakan jika kau "belum bisa" menjawab pesannya. Jangan biarkan "pesan tanpa jawaban" karena mungkin dia sedang menunggu jawabanmu.

= saat kau mencintainya dengan tulus tapi dia tidak mencintaimu atau dia yang kau sayangi tiba-tiba pergi dan tak kembali, SEBENARNYA sedang mengajarimu untuk ridha menerima takdir-Nya,

= saat kau bersikap ramah tapi dia terkadang bersikap sinis padamu, SEBENARNYA dia sedang mengajarimu untuk selalu bersikap ramah terhadap siapapun,

= saat kau butuh dia untuk berbagi cerita, dia berusaha menghindarimu, SEBENARNYA dia sedang mengajarimu untuk menjadi seorang yang bisa diajak berbagi cerita, mau mendengarkan keluhannya, dan membantunya,

= bila kau dibutuhkan hanya pada saat dia sedang dalam kesulitan, SEBENARNYA juga telah mengajarimu untuk menjadi orang yang arif dan santun, kau telah membantunya saat dia dalam kesulitan,

Begitu banyak hal yang tidak menyenangkan yang sering kau alami atau bertemu dengan orang-orang yang menjengkelkan, egois dan sikap tidak mengenakkan. Dan betapa tidak menyenangkan menjadi orang yang dikecewakan, disakiti, tidak diperdulikan, tidak dihargai, atau bahkan mungkin dicaci dan dihina. SEBENARNYA orang-orang tersebut sedang mengajarimu untuk melatih membersihkan hati dan jiwa, melatih untuk menjadi orang yang sabar dan mengajarimu tidak berperilaku seperti itu.

"Mungkin Tuhan menginginkan kau bertemu orang dengan berbagai macam karakter yang tidak menyenangkan dalam kehidupanmu, dan kau harus mengerti bagaimana berterimakasih atas karunia itu. Yang telah mengajarkan sesuatu yang paling berharga dalam hidupmu dan tak kan kau dapati di universitas bergengsi manapun"

-Life is beautiful, wonderful, love, wisdom, 'n freedom-

proudlyPresent for All in myLife @ Malang, June 9th '10 , 10:45 a.m

Postingan populer dari blog ini

Terimakasih

Terimakasih Ucapan yang di sampaikan atas dasar kebaikan yang telah seseorang berikan kepada kita, baik berupa pertolongan maupun pemberian. Namun jarang sekali menemui seseorang berterimakasih atas dasar perlakuan buruk seseorang kepada kita ya? Boro-boro bilang makasii, melipir sambil diem aja udah untung yesh. :p Padahal pada dasarnya semuanya baik. Kenapa dasarnya baik? 👇 Misal aja nih... Bisa jadi kita meminta kepada Allah agar kita memiliki hati yang lapang dan ikhlas. Ndak mungkin donk kalau kita ujug² ikhlas dan berhati lapang kalau ndak di kasih 'pelajaran-pelajaran' berharga dulu dari ujian kehidupan? Ibaratnya harapan² itu seperti berlian, pastilah kelihatan berkilau baik ketika sudah di tempa panas maupun belum. Namun ketika sudah di tempa panas, bentuknya akan lebih cantik lagi... lebih berkilau lagi... dan pastinya lebih bernilai tinggi. Kalau kata paksu, niat itu nilainya 1. Dan kalau di aktualiasi jadinya bernilai 10. . Niat kita agar hati kita lapang d

Hati ini milik Allah... <3

Hai hati, apa kabarmu hari ini? Aku berharap engkau sebaik yang aku inginkan... Bahkan lebih dari itu... Nice! I got my true feelings... Im hurt. Cause this missing piece. Hey, you over there, have you feel the same feelings like me? Sudahhh... Aku memang perlu untuk harus menganggap waktu dan jarak hanya sekedar angka. Bukan lagi sebagai kerangka yang membuatku semakin tua dalam hitungan angka itu, kan? Sisa waktu long distance semakin tipis saja, itu tandanya temu akan segera tergapai. Tapi jangan lupakan... Itu pula tanda long distance relationship ini semakin lama kita nikmati. Sebagaimana roti yang harus kita nikmati dengan selainya, entah coklat, susu, kacang, atau sekedar madu. Begitupula hubungan ini. Hak sepenuhnya ada di tanganmu, sayang. Harapku tak rumit. Hanya inginkan semua baik-baik saja, sampai berujung temu yang bukan sekedar harapku. Tapi juga harapmu. So? Will you go in chance make it come true? Or you just wanna make it enjoy by your side only? Entahlah. Hati in

Ikhlas :)

Pas jalan-jalan di linimasa twitter, dan nemu ini di akun @kupinang yang tak lain dan tak bukan adalah akun milik Ust. Mohammad Fauzil Adhim... Hihihi. Semoga bermanfaat bagi semuanya. :) Oleh: Ust. Mohammad Fauzil Adhim Inilah Sufyan bin Sa'id Ats-Tsauri, seorang ulama hadis yang sangat berpengaruh. Keutamaannya dalam ilmu hadis membuat Yahya bin Ma'in dan beberapa ulama lainnya memberi julukan "Amirul Mukminin fil Hadits". Hanya dua orang yang pernah mendapat julukan tersebut, satu lagi adalah Malik bin Anas, meskipun keduanya bukanlah orang yang menyukai gelaran-gelaran hebat yang disematkan kepadanya. Ini merupakan gelaran yang dikatakan orang atas dirinya, bukan dianugerahkan kepadanya lalu diterima dengan hati bangga. Sufyan Ats-Tsauri rahimahullah Ta'ala pernah mengingatkan kita, ”Tidaklah aku obati sesuatu yang lebih berat daripada mengobati niatku, sebab ia senantiasa berbolak-balik pada diriku.” Apa maknanya? Tidak ada yang lebih berat dalam