Langsung ke konten utama

Minta Kado! :D

21 January 2015, besok ulang tahun bunda, Nak...

Artinya besok tahun barunya bunda, 22 Januari ke-22 di hidup bunda sejak bunda di lahirkan mbah uti... Gak nyangka tahun ini bunda juga bakal merasakan jadi ibu seperti mbah uti melahirkan bunda dulu. Sekarang kita sudah hampir genap 12weeks. Kurang 28weeks lagi, kita ketemu kakak... Bunda kangen.

Hehe, nak... Bunda minta kado donk. Kado itu semacam hadiah buat seseorang biasanya dibungkus dalam kertas kado yang menarik, biasanya di berikan pada hari-hari khusus, misalnya ulang tahun, hari jadi, atau karena suatu prestasi. Jadi di kasih hadiah... Kakak mau ya ngasih hadiah bunda? Khusus buat kakak, bunda gak perlu kado pake bungkus kertas kado, Nak... Apa? Kakak minta bunda minta kado sama ayah aja? Hehe, ayah juga udah bunda minta in kado kok. Sama kayak kakak, kado yang gak usah pake bungkus kertas kado. Itung-itung... Bunda kan udah tua, jadi gak perlu pemanis bungkus kertas kado yang cantik. Bunda kemarin minta kado ke ayah, kadonya biar ayah gak pulang malam-malam lagi. Paling malam pulangnya maghrib. Hihi, biar bisa nemenin kita di rumah, kakak. Oke kan? Kakak pasti seneng ditemenin ayah.

Nah, sekarang bunda juga minta kado donk dari kakak. Bunda minta kado kakak tumbuh sehat di rahim bunda.  Udah itu aja. Mau ya, Nak ya...

Nanti bunda kasih apapun yang kakak mau deh. Yang kakak butuh, apalagi kalau nanti kakak pinter, sholeh/sholehah, rajin sholat, rajin ngaji, rajin belajar, sehat terus, suka bantuin ayah dan bunda... Duhhh, apa aja yang kakak mau, pasti di turutin sama ayah. Hehe. Hadiah buat kakak nanti... :))

Makasii ya, sayang. Doakan juga ayah lancar rezekinya, bunda sehat terus, biar bisa nemenin kakak main terus... Sampai nanti gedhe. Emmuach! Sayang kakak...

Onna,
@homey, 210115 10:53

Postingan populer dari blog ini

Terimakasih

Terimakasih Ucapan yang di sampaikan atas dasar kebaikan yang telah seseorang berikan kepada kita, baik berupa pertolongan maupun pemberian. Namun jarang sekali menemui seseorang berterimakasih atas dasar perlakuan buruk seseorang kepada kita ya? Boro-boro bilang makasii, melipir sambil diem aja udah untung yesh. :p Padahal pada dasarnya semuanya baik. Kenapa dasarnya baik? 👇 Misal aja nih... Bisa jadi kita meminta kepada Allah agar kita memiliki hati yang lapang dan ikhlas. Ndak mungkin donk kalau kita ujug² ikhlas dan berhati lapang kalau ndak di kasih 'pelajaran-pelajaran' berharga dulu dari ujian kehidupan? Ibaratnya harapan² itu seperti berlian, pastilah kelihatan berkilau baik ketika sudah di tempa panas maupun belum. Namun ketika sudah di tempa panas, bentuknya akan lebih cantik lagi... lebih berkilau lagi... dan pastinya lebih bernilai tinggi. Kalau kata paksu, niat itu nilainya 1. Dan kalau di aktualiasi jadinya bernilai 10. . Niat kita agar hati kita lapang d

Hati ini milik Allah... <3

Hai hati, apa kabarmu hari ini? Aku berharap engkau sebaik yang aku inginkan... Bahkan lebih dari itu... Nice! I got my true feelings... Im hurt. Cause this missing piece. Hey, you over there, have you feel the same feelings like me? Sudahhh... Aku memang perlu untuk harus menganggap waktu dan jarak hanya sekedar angka. Bukan lagi sebagai kerangka yang membuatku semakin tua dalam hitungan angka itu, kan? Sisa waktu long distance semakin tipis saja, itu tandanya temu akan segera tergapai. Tapi jangan lupakan... Itu pula tanda long distance relationship ini semakin lama kita nikmati. Sebagaimana roti yang harus kita nikmati dengan selainya, entah coklat, susu, kacang, atau sekedar madu. Begitupula hubungan ini. Hak sepenuhnya ada di tanganmu, sayang. Harapku tak rumit. Hanya inginkan semua baik-baik saja, sampai berujung temu yang bukan sekedar harapku. Tapi juga harapmu. So? Will you go in chance make it come true? Or you just wanna make it enjoy by your side only? Entahlah. Hati in

Ikhlas :)

Pas jalan-jalan di linimasa twitter, dan nemu ini di akun @kupinang yang tak lain dan tak bukan adalah akun milik Ust. Mohammad Fauzil Adhim... Hihihi. Semoga bermanfaat bagi semuanya. :) Oleh: Ust. Mohammad Fauzil Adhim Inilah Sufyan bin Sa'id Ats-Tsauri, seorang ulama hadis yang sangat berpengaruh. Keutamaannya dalam ilmu hadis membuat Yahya bin Ma'in dan beberapa ulama lainnya memberi julukan "Amirul Mukminin fil Hadits". Hanya dua orang yang pernah mendapat julukan tersebut, satu lagi adalah Malik bin Anas, meskipun keduanya bukanlah orang yang menyukai gelaran-gelaran hebat yang disematkan kepadanya. Ini merupakan gelaran yang dikatakan orang atas dirinya, bukan dianugerahkan kepadanya lalu diterima dengan hati bangga. Sufyan Ats-Tsauri rahimahullah Ta'ala pernah mengingatkan kita, ”Tidaklah aku obati sesuatu yang lebih berat daripada mengobati niatku, sebab ia senantiasa berbolak-balik pada diriku.” Apa maknanya? Tidak ada yang lebih berat dalam